Jayapura, 11/9 (Jubi) – Koordinator Jaringan Damai Papua (JDP), Pastor Neles Tebay kepada Stig Traavik, Duta Besar Norwegia untuk Indonesia mengatakan bahwa pihaknya hanya ingin menciptakan Papua Damai.
“Kami hanya menghubungkan apa yang diinginkan oleh Rakyat Papua, yaitu menciptakan Papua sebagai tanah damai,” ungkap Peter Neles Tebay di dalam pertemuan dengan Duta Besar Norwegia di para-para Sekolah Tinggi Filsafat Teologia (STFT) Fajar Timur, Padangbulan, Jayapura, Rabu (11/9).
JDP menjadi salah satu bagian yang sejak awal direncanakan akan dikunjungi Duta Besar Norwegia yang sangat ingin mendengar perkembangan kerja JDP. Sudah sejauh mana pekerjaan tersebut dan strategi-strategi apa yang digunakan oleh JDP dalam upaya menciptakan perdamaian. Pertemuan tersebut dihadiri oleh perwakilan anggota JDP. Baik dari kalangan non-Papua, adat, perempuan yang memberikan masukan positif dan berharga kepada pihak Duta Besar Norwegia.
Salah satu anggota JDP yang juga hadir di dalam pertemuan tersebut, Miriam Ambolon mengatakan, dirinya bergabung dengan JDP karena yakin bahwa damai itu sesuatu yang baik. Rakyat Papua telah mengalami banyak pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), diskriminasi yang membuat masyarakat tidak dapat hidup dalam kedamaian.
“Beberapa waktu lalu, saat kami berkumpul dan berbicara tentang dialog, kami ketakutan karena kami diberi cap sebagai separatis tetapi dengan keyakinan kami bahwa damai itu sesuatu yang baik membuat kami tetap berjuang demi dialog damai,” kata Miriam Ambolon dalam pertemuan tersebut. (Jubi/Aprila Wayar)
Posting Komentar
"...Sobat berikanlah tanggapanmu atas tulisan di atas..."