Darah mengalir
bersimbah air mata
Berharap hari cerah datang kembali
Tapi malam hanya membawa gelapnya luka
Di tanah subur, kini beraroma duka
Rumah-rumah hancur jadi puing semata
Dari mulut-mulut yang dulu berbicara ceria
Kini terdiam ketakutan dalam gelora sengsara
Setiap langkah menambah luka
Keberanian terancam dalam tragedi yang sama
Jangan biarkan mimpi hancur begitu saja
Dalam genggaman tangan besi penguasa
Biarkan kami merasakan kebebasan nyata
Tanpa ancaman, tanpa tekanan yang menimpa
Jangan biarkan tanah ini terus merana
Di tengah derita, biarlah ada cahaya yang tiba
[Oleh: PIGAI, honny – QC, 25082024]
Berharap hari cerah datang kembali
Tapi malam hanya membawa gelapnya luka
Di tanah subur, kini beraroma duka
Rumah-rumah hancur jadi puing semata
Dari mulut-mulut yang dulu berbicara ceria
Kini terdiam ketakutan dalam gelora sengsara
Setiap langkah menambah luka
Keberanian terancam dalam tragedi yang sama
Jangan biarkan mimpi hancur begitu saja
Dalam genggaman tangan besi penguasa
Biarkan kami merasakan kebebasan nyata
Tanpa ancaman, tanpa tekanan yang menimpa
Jangan biarkan tanah ini terus merana
Di tengah derita, biarlah ada cahaya yang tiba
[Oleh: PIGAI, honny – QC, 25082024]
Posting Komentar
"...Sobat berikanlah tanggapanmu atas tulisan di atas..."