MUYEnews - Pada pertemuan yang dilakukan antara Pimpinan Gereja-Gereja Di Papua (PGGP) dengan SBY, Rabu 1 Februari kemarin, SBY Mengutus Wakil Presiden untuk mengurus Proses dialog antara Jakarta dan Papua. Pada pertemuan tersebut, PGGP mendesak dilakukannya dialog jakarta Papua yang dimemediasi pihak ketiga yang netral, dan itu sebagai pesan moril pemimpin kereja terhadap Presiden. pesan moril pemimpin-pemimpin gereja tersebut direspon Positif oleh Presiden SBY.
Disela itu, Wakil Presiden yang resmi diangkat SBY menegaskan bahwa Jaringan Damai Papua Bisa menjadi instrumental dalam proses Dialog.
Disela itu pula, menurt Dr. Pr Neles Tebay, Sekarang sudah jelas sasaran dialog. kalau orang Papua mau dialog, harus dengan wakil Presiden, karena Wapres Resmi diangkat oleh SBY untuk melaksanakan dialog di Papua.
Menurut Pdt. Lipiyus Biniluk S.Th (ketua PGGP), Gereja-gereja akan mendorong Jaringan Damai Papua untuk melaksanakan dialog jakarta Papua yang dimemediasi pihak ketika agar terjadi perdamaian di Tanah Papua, pada konfrensi Persnya di Imparsial Tadi siang, kamis 2 Februari.
Posting Komentar
"...Sobat berikanlah tanggapanmu atas tulisan di atas..."