PERJUANGAN KEMERDEKAAN NEGARA-NEGARA DI AFRIKA


A. Gerakan Kemerdekaan Mesir

Awal Sejarah Mesir
Mesir adalah negara tertua di dunia yaitu sejak runtuhnya raja fir’aun. Sebagai negara tertua tentu Mesir memiliki berbagai peninggalan benda-benda bersejarah yang melambangkan kebesaran negara Mesir pada saat itu seperti: Piramid, Spink,Obelisk serta bangunan bangunan lain. Adapun untuk kekuasaan yang pernah ada di mesir pada jaman dulu ada beberapa jaman antara lain: Romawi dan Yunani kuno, Babylonia, Romawi Timur dan lain lain. Yang perlu dicatat juga bahwa dari jaman ke jaman kota negara Mesir terus berbenah. Dalam bidang agama negara Mesir juga dikenal sebagai negara Islam yang kuat. Salah satu yang dapat menunjukkan kebesaran Islam di Mesir adalah adanya Universitas yang sangat terkenal sampai sekarang yaitu Universitas Al Azhar.

Pembukaan Terusan Suez
Gagasan mengenai Terusan Suez sebenarnya telah ada pada Cleopatra sampai Napoleon Bonaparte. Tetapi sampai saat itu belum dapat terealisasi. Adapun tujuan dari dibukanya terusan Suez adalah untuk menghubungkan laut tengah dan laut Merah demi lancarnya pelayaran. Baru pada saat ada pejuang dari Prancis Ferdinand De Lesseps gagasan itu dikabulkan. Terusan Suez mulai digali padatahun 1859. proses penggalian tersebut ternnyata memakan waktu 10 tahun dan baru selesai pada 17 November 1869. dengan dibukanya terusan Suez berarti dibukanya sejarah baru dalam dunia pelayaran di Eropa. Sementara bagi Arab dan bangsa Asia dengan dibukanya terusan Suez berarti musibah karena Expansi dari bangsa barat akan mengalir dengan begitu  hebatnya

Mesir pada masa Perang Dunia II
 Mesir pada masa Perang Dunia II masih diselimuti awan kelam perebutan kekuasaan di Mesir antara Prancis Inggris dan mesir sendiri.Perebutan tersebut juga tidak dapat dilepaskan dari adanya Terusan Suez  yang menjadi bahan rebutan utama karena letaknya yang sangat strategis. Baru setelah muncul tokoh nasional Jendral Nadjib yang pada tanggal 26 juli 1952 berhasil menurunkan raja Farouk karena dianggap melindungi kaum koruptor yang menyengsarakan  rakyat. Setelah munculnya Jendral Najib maka pada saat itulah Revolusi Sosial di Mesir dimulai, adapun perubahan Sosial yang terjadi antara lain adalah:
  • Pembatasan hak milik akan tanah dan yang lebih diberikan pada kaum petani yang melarat.
  • Perwira –perwira yang bersalah akan ditangkap.
  • Pengaruh modal asing akam dibatasi.

Dengan adanya kebijakan itu maka Jendral Nadjib semakin dicintai rakyat Mesir dan diangkat menjadi Presiden yang juga merangkap sebagai Perdana Menteri.

B. Gerakan Kemerdekaan Tunisia

Tunisia merupakan sebuah negara di Afrika bagian Utara. Tunisia juga merupakan sebuah negara protektorat Prancis yang selalu ingin merdeka penuh. Seperti kita ketahui bahwa negara Protektorat adalah sebuah negara yang diberikan status Dominion oleh negara induk. Dengan keadaan yang seperti itu  tentunya rakyat Tunisia ingin mendapatkan sebuah kemerdekaan yang penuh. Berbagai cara dilakukan baik melalui meja perundingan ataupun melalui jalur kekerasan. Akan tetapi tetap belum bisa mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan  perundingan perundingan yang ada selalu tidak menghasilkan sebuah kesepakatan bahkan cenderung merugikan rakyat Tunisia. Dalam hal ini Prancis lebih senang menggunakan cara kekerasan , tentu saja dengan peralatan yang lebih canggih hal ini tidak dapat diimbangi oleh Tunisia dan menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit.

Setelah Usaha-usaha  yang dilakukan selalu gagal maka pada tahun 1952 Tunisia membawa masalah sengketa dengan Prancis ke PBB. Dengan harapan akan menemukan subuah penyelesaian sesuai yang diharapkan. Setelah melalui perjalanan panjang dan tak kenal lelah dan melalui bemacam sidang dalam PBB Akhirnya Tunisia dapat mencapai Kemerdekaan pada tahun 1956. Dengan perjuangan yang sangat keras dan juga korban jiwa yang tidak sedikit.

C. Gerakan Kemerdekaan Maroko.

Maroko merupakan sebuah bangsa di Afrika yang pada abad ke 5 menjadi propinsi dari bangsa Romawi. Penduduk asli Maroko adalah orang Barbar. Sedangkan bentuk negara Maroko adalah kekaisaran. Seperti bangsa Afrika lainya Maroko juga merupakan negara Protektorat dari Prancis. Selain dijajah Prancis Maroko juga pernah dijajah oleh Spanyol, disini terdapat tokoh perlawanan melawan Spanyol yang sangat terkenal yaitu Amir Abdul Karim pahlawan Rif yang sangat terkenal. Akan tetapi Akhirnya Abdul Karim berhasil dilumpuhkan oleh Spanyol yang bekerja sama dengan Prancis.

Sebagai negara protektorat tentunya Maroko ingin mendapatkan sebuah kemerdekaan penuh. Dan perjuangan menuju arah itu terus dilakukan baik melalui jalur perundingan atau jalur kekerasan. Jalur kekerasan Maroko selalu mengalami kegagalan karena dalam bidang persenjataan tentara Prancis jauh lebih maju. Dan cara ini yang disenangi oleh Prancis. Selain jalur kekerasan maroko juga melakukan perjuangan melalui jalur perundingan dan diplomasi. Hal ini sampai membawa masalah maroko ke sidang PBB pada tanggal 15 oktober 1952. setelah melakukan perjuangan dengan berbagai cara akhirnya pada tahun 1955 Prancis mengijinkan sultan Maroko Muhammad V kembali dari perasingan Akhirnya Maroko memperoleh kemerdekaan penuh pada tahun 1956, dan pada tahun 1957 Sultan Muhammad V memakai gelar raja hingga Wafat pada tahun 1961.

D. Gerakan Kemerdekaan Sudan

Pada abad14 terdapat 2 kerajaan di Sudan yairtu Maqurra dan Alwa. Pengaruh budaya Islam Mesir begitu kuat di Sudan sebelum datangnya Inggris. Setelah datang Inggris ternyata membuat Sudan daerah rebutan Inggris dan Mesir karena memang letaknya yang strategis. Setelah terjadinya keributan itu maka muncul tokoh di Sudan yaitu Jendral Nadjib yang berhasil menggulingkan Raja Farouk. Pada saat itu diadakan Plebiciut/jajak pendapat yang hasilnya rakyat Sudan menghendaki kemerdekaan. Dan pada 1 Januari 1956 Sudan mendapatkan kemerdekaan Penuh. Akan tetapi walaupun sudah Merdeka penuh tetap tidak bisa meredakan suasana panas di Sudan karena masih terdapat pertikaian antara Sudan Utara dan Sudan Selatan.

E. Gerakan Kemerdekaan Aljazair.

Aljazair merupakan sebuah daerah dengan penduduk Orang Barbar, namun kemudian ditaklukkan oleh orang Barbarrosa dari Turky. Dan mulai saat itu dikuasai leh orang Turky. Kemudian setelah itu datanglah bangsa Prancis yang berhasil menguasai Aljazair dan menjadikan Aljazair sebagai bagian dari Prancis. Tentu saja rakyat Aljazair ingin mendapatkan kesetaraan dengan Rakyat  Prancis dalam hal hak dan kewajiban sebagai warga negara. Pada tanggal 1 Nopember 1954 muncul organisasi Front Pembebasan Nasional yang menuntut kemerdekaan penuh bagi Aljazair. Baru akhirnya pada tanggal 3 juli 1962 setelah tentara Oas lemah negara aljazair mendapatkan kemerdekaan penuh yang di proklamirkan oleh De Gaulle. Dengan Presiden pertama adalah Ahmad Beb Bella yang juga merupakan tokoh penting di negara tersebut.

F. Gerakan Kemerdekaan Ghana.

Tahun 1471 tentara Portugis datang ke pantai Emas di Ghana. Dinamakan Pantai Emas karena memang daerahnya kaya akan emas selain itu daerah itu juga penghasil budak belian orang Negro yang akan dikirim ke Amerika tengah. Bahkan bangsa Portugis sempat mendirikan benteng Elmina yang sangat terkenal disana. Belanda dan Inggris sempat bergantian menguasai daerah tersebut. Akan tetapi Akhirnya yang berkuasa adalah Inggris. Akan tetapi disana terdapat sebuah Suku yang tidak setuju dengan kekuasaan Inggris yaitu suku Asjanti yang selalu mengadakan Pemberontakan.

Karena berada dibawah kekuasaan Inggris tentunya rakyat Ghana ingin mendapatkan kemerdekaan. Perjuangan banyak dilakukan melalui perundingan-perundingan. Pada tahun !951 diadakan pemilihan Umum yang pertama dan Dr Kwame Nkrumeh diangkat sebagai Perdana Mentri  akan tetapi saat itu Ghana masih berada dalam Dominion Inggris baru pada tahun 1957 diadakan pemilu yang ke 2 yang disetujui oleh Inggris  dengan anggota perlemen orang Negro Asli. Dengan kenyataan itu Inggris dapat menerima dan pada tanggal 6 Maret 1957 Kemerdekaan Ghana di proklamirkan dengan perdana mentri Dr Kwame Nkrumeh.

G. Gerakan Kemerdekaan Kongo

Congo merupakan sebuah negara Jajahan Belgia dengan nama Belgia-Congo . Explorasi Congo tidak bisa dilepaskan dari 2 tokoh Penting Yaitu Henry Morton Staenly sebagai Peneleti. Karena dari hasil Penelitianya maka keadaan Congo dengan segala kelebihanya dapat terungkap . bahkan dalam temuanya H.M. Staenly juga menemukan Dinamit yang sebelumnya belum terklenal. Karena itulah rakyat Congo menjuluki Staenly “Boela Matari” atau Penghancur Padas.

Adapun untuk tokoh yang ke 2 adalah Raja Belgia saat itu Yaitu Leopold II. Dalam hal ini Leopold II berperan mendanai Penelitian yang dilakukan oleh Staenly  di Afrika. Raja Leopold II punya sebuah pemikiran bahwa Belgia sebagai  negara industri suatu saat pasti akan mengalami kelebihan Hasil Industri, untuk itu perlu dicari adanya daerah pemasaran baru. Setalah bekerja sama dengan Staenly akhirnya ditemukanlah Congo dan mulai 1908 Congo resmi jadi jajahan Belgia.  Sebagai jajahan Belgia tentunya Pendidikan di Congo jga memprihatinkan karena  baru pada tahun 1954 berdiri sebuah Universitas di Congo. Itupun dengan syarat tidak boleh mengadakan pendidikan hukum. Tentunya hal ini sangat memprihatinkan . dengan keadaan yang seperti ini membuat Nasionalisme rakyat Congo Meningkat. Mereka menuntut agar Congo diberi kemerdekaan penuh. Perjuangan banyak dilakukan melalui meja perundingan tetapi juga selalu gagal. Sampai akhirnya diadakan KMB (Konfrensi Meja Bundar ) pada tahun 1960. Pada moment KMB inilah secara resmi Belgia menyerahkan kemerdekaan penuh pada Congo. Dan pada tanggal 30 Juni 1960 Congo memperoleh kemerdekaan secara penuh setelah melalui perjuangan yang tak kenal lelah.

H. Perjuangan Kemerdekaan Lybia

Lybia merupakan daerah yang staregis sehingga jadi incaran negara-negara lain untuk menguasainya. Ini dapat dilihat dari sejarah Lybia dari abad ke 2 sampai dengan abad 19 yang sering berganti yang menguasainya. Akan tetapi yang paling terkenal menguasai Lybia adalah Italia. Pada perlawanan rakyat Lybia terhadap Italia juga melahirkan sebuah gerakan Islam yang bernama gerakan Sanussy. Gerakan Sannusy adalah suatu gerakan agama yang bertujuan mengembangkan ajaran ajaran Islam dan menanamkan cara-cara beribadah menurut Sanusy. Gerakan ini didirikan oleh Sayyid Muhamad Ali As-Sanusy. Gerakan ini yang secara gigih mengadakan perlawanan terhadap penguasa Lybia pada saat itu yaitu Italia tetapi usaha tersebut juga selalu gagal.

Tujuan Italia menguasai Lybia adalah untuk menguasai Laut Tengah sebagai usaha awal untuk memdirikan kerajaan Romawi baru di Afrika. Untuk menjalankan hal tersebut Italia menggunakan cara kekerasan dengan melebur Lybia sama sekali dan dijadikan suatu daerah Italia atau kerajaan Romawi baru. Untuk melaksanakan hal itu maka Italia memilih hari bersejarah yaitu hari kaum fasic “Maka ke Roma”. Pada saat itu dipindahkanlah1800 keluarga dari Italia ke Lybia yang dipimpin oleh Marsekal Bolbo, gubernur Jendral Lybia yang baru. Mereka benar-benar megadakan Explorasi yang besar besaran terhadap penduduk pribumi dengan harapan agar penduduk pribumi akan menyerah pada Italia. Akan tetapi hal itu tidak bisa membunuh senangat Nasionalisme rakyat Lybia yang ingin merdeka.

Setelah perang dunia II selesai maka berakhirlah kekuasaan Italia di Lybia, tatapi hal tersebut tidak lantas membuat Lybia secara otomatis merdeka karena seteh itu Lybia jadi rebutan negara negara sekutu untuk dikuasai. Karena permasalahan tidak kunjung selesai maka permasalahan Lybia akhirnya sampai juga ke meja PBB. Sampai akhirnya muncula seorang tokoh asal Belanda yang juga pegawai PBB yaitu Dr Adrian Pelt. Dr Adrian Pelt diberi tugas oleh PBB untuk mengurusi kemerdekaan Lybia. Walaupun mendapat halangan dan banyak kesulitan akhirnya lewat perjuangan yang keras  dengan membentuk Markas Besar di Tripolitania, Dr Adriaa Pelt dapat  mengatasi segala permasalahan di Lybia. Dan pada tanggal 24 Desember 1951 Kemerdekaan Lybia diproklamirkan dengan raja pertama adalah Idris As Sanusy Amir Cyrenika.

I. Pembentukan Republik Afrika Selatan

Afrika Selatan adalah negara di benua Afrika yang terletak di bagian paling selatan.  Negara ini mulai terkenal sejak ditemukanya Tanjung Harapan oleh Bartolomeuz Diaz. Adapun untuk penduduk selain bangsa kulit hitam disana juga tinggal orang-orang kulit putih keturunan dari bangsa belanda yaitu orang Boer. Pada dasarnya orang Boer ini tidak suka dengan Inggris  akhirnya orang Boer ini mengadakan migrasi yang besar-besaran ke daerah-daerah yang belum dikuasai oleh koloni Inggris. Saat pindah mereka menggunakan alat transportasi berupa pedati yang ditarik oleh Lembu. Peristiwa ini sampai sekarang sangat terkenal dan dikenal sebagai ” The Great Trek”, terjadi pada tahun 1836-1940. Usaha yang dilakukan bangsa Boer untuk mengadakan perlawanan pada Inggris selalu gagal dan akhirnya Afrika Selatan menjadi Domonion Inggris pada tahun 1910.

Pada tahun 1958 mulai diterapkan politik Apartheid di Afrika selatan oleh Pemimpin partai Nasional Dr Malam. Tahun 1958 Partai Nasional dipimpin oleh Hendrik F. Verwoerd yang juga memperteguh Apartheid . pada saat itu muncul suara dari Penduduk  kulit putih yang merupakan minoritas untuk melepaskan Afrika Selatan dari Inggris. Dan pada tanggal 31 mei 1961 negara Afrika Selatan resmi Merdeka dengan nama Republik Afrika Selatan.

J. Gerakan Kemerdekaan Negara-negara Afrika lainya

Kenya dan Tanganyika
Sejarah Kenya dimulai sejak abad ke-7 m. Dimulai dari orang orang Arab yang tinggal di sepanjang pantai. Kemudian datanglah orang Eropa, bangsa Eropa yang pertama datang adalah Portugis dibawah pimpinan Vasco da Gama. Perkembangan setelah itu adalah Kenya berada dibawah Protektorat Inggris tentu saja dalam hal ini rakyat Kenya juga ingin merdeka secara penuh. Pada masa perjuangan inilah muncul gerakan “Mau-mau” yang mngejutkan masyarakat Eropa pada tahun 1952. Gerakan Mau-mau adalah  Sebuah organisasi rahasia yang terutama diikuti  oleh masyarakat Kikuyu dengan tujuan Untuk mengusir Pemjajah dari Kenya. Dengan juru bicara Jomo Kenyatta. Akhirnya Kenya berhasil merdeka pada tanggal 12 Desember 1963 dan Jomo Kenyatta diangkat sebagai perdana Menteri pertama.

Gerakan kemerdekaan juga muncul di Tanganyika dengan tokoh Yulis Nyrere seorang pemimpin Tanganyika African National Union ( TANU ). Mei 1961 Tanganyika Memperoleh hak mengatur pemerintahan dan pada Desember 1961 Tanganyika resmi merdeka.

Kamerun
Nama Kamerun pertama diungkapkan oleh bangsa Portugis “Rio Dos Camaoes”.Sebelum PD I Kamerun merupakan derah protektorat Jerman. Setelah Jerman kalah dalam PD I maka Kamerun dibawah mandat LBB. Dalam hal ini LBB menyerahkan pada Inngris dan Prancis. Kamerun dibawah Prancis merdeka tahun 1960, sedangkan kamerun dibawah Inggris merdeka 1961. baru pada 1972 setelah keluar undang-undang Kamerun dapat bersatu dengan nama Republik Persatuan Kamerun dengan Presiden merangkap sebagai kepala pemerintahan

Republik Somalia.
Sejarah Somalia dimulai sejak abad ke 7 m dari orang orang Arab sebagai cikal bakalnya. Sejarah moderen Somalia dimulai sejak dikuasai oleh Inggris yang secara bergantian  menguasai Somalia dengan Italia. Orang Somalia Inggris mulai memperjuangkan kemerdekaanya dan berhasil pada juni 1960 disusul 1 bulan kemudian Somalia Italia. Dan keduanya bergabung membentuk Republik Somalia. Republik ini merupakan negara Demokrasi Parlementer sampai tahun 1969 saat presiden terbunuh dan kekuasaan diambil alih oleh militer.

Angola
Orang Eropa pertama yang datang di Angola adalah Diogo Cao dari Portugis, sehingga mulai saat itu Portugis yang menguasai Angola. Pada saat bersamaan Inggris yang sedang memperluas wilayah juga ingin menguasai Angola sehingga diadakan perjanjian dengan Inggris yang mengatur wilayah perbatasan. Setelah PD II Portugis mengubah status hukum tanah jajahan jadi Propinsi Sebrang Laut. Setelah terjadi kekacauan di Portugis  maka portugis memberikan kemerdekaan pada Angola pada tahun 1975. Walaupun begitu bukan berarti masalah Angola selesai Karena setelah merdekapun masih terjadi banyak kekacauan di Angola.

Mozambik

Sama halnya dengan Angola Mozambik juga daerah bekas kekuasaan Portugis. Portugis juga menjadikan Mozambik sebagai propinsi sebrang laut. Budaya portugis juga sangat kental berlaku disana. Sama halnya dengan negara lain rakyat Mozambik juga menuntut kemerdekaan penuh pada Portugis. Sehingga munculah gerakan pemberontakan pada tahun 1964 yang disebut Fremilo ( front pembebasan Mozambik ).dengan wadah Fremilo rakyat Mozambik terus memperjuangkan kemerdekaan. Akhirnya setelah terjadi kekacauan di pemerintah Portugis maka Mozambik resmi merdeka pada tanggal 25 juni 1955 dengan Presiden pertama Samora Mackel yang juga tokoh Fremilo. Selain itu tokoh-tokoh Fremilo juga banyak diangkat sebagai pejabat pemertintah.

***
Copyright © Muye Voice. Designed by OddThemes