Raja Waktu, Jam Dinding/Doc.Google |
Ada sekian kisah sejarah
Di tepi kehidupan
Berlabu dalam akal budi
Memikirkan sejarah lalu
Kian kembali dalam akal yang terus berputar
Mengenang kisah-kisah
Entalah yang suka atau duka
Rasanya kembali di hari ini
Dalam benak akal budi
Hanyalah itu bukan kenyataan kini
Kenyataan lalu yang segera menjadi kekinian
Memang tidak dapat menjadi kekinian
Tapi kenangan itu mesti dikenang
Bisa menjadi bermakna kelak
Atau juga saat ini di sini
Dia guru abadi yang ada
Dapat mengatur hidup
Menghadap kekekalan yang bijak
Demi menghirmati sang waktu
Hanya satu pinta yang bisa terucap
Terimakasih Sang Waktu Yang Lalu.
Honaratus
Pigai
Bukit
keheningan – Port-Numbay, 15 Mei 2012